Selasa, 05 Januari 2010

Info Olahraga

Asian Games Guangzhou 2010
KOI Tentukan Skala Prioritas Cabang


Olimpiade Indonesia (KOI) mulai menentukan skala prioritas cabang olahraga untuk menghadapi Asian Games (AG) XVI di Guangzhou, China, 12-27 November mendatang.

Prioritas itu akan diberlakukan terhadap cabang yang potensial menyumbangkan emas. Dan, cabang yang diprediksi medatangkan perak atau perunggu. "Sudah ada 10 cabang olahraga yang kami tentukan. Dasar pengambilan ini ditentukan pada potensial dan prediksi medali," ujar Ketua Komisi Sport Development KOI Djoko Pramono di Jakarta, Senin (4/1).

"Kami akan mengirimkan cabang yang benar-benar mampu menyumbangkan medali untuk memperbaiki peringkat," tandas mantan Danjen Marinir itu.

Kesepuluh cabang tersebut belum dapat diungkapkan KOI. Pasalnya, masih akan diplenokan bersama Ketua Umum KONI/KOI Rita Subowo dengan masing-masing induk organisasi/pengurus besar (PB), Kamis (14/1) mendatang.

Kendati demikian, cabang potensial seperti bulu tangkis, angkat besi, boling, karate, wushu, dan voli pantai dipastikan akan diberangkatkan. Karena, cabang tersebut berhasil meraih medali pada Asian Games XV di Doha, Qatar, 2006 silam.

"Kita belum bisa mengungkapkan sekarang. Namun, berdasarkan prestasi di AG lalu dan evaluasi di SEA Games XXV/2009, kami pastikan tidak semua cabor yang diikutkan dapat dikirimkan kembali," jelas Djoko.

Perkiraan kuota atlet untuk berlaga di Guangzhou lebih kurang 170 orang, dengan 35 orang pelatih dan manejer. Biaya yang bakal dibutuhkan pada multiajang empat tahunan itu sekitar Rp35 miliar.

"Menkokesra (Agung Laksono) sudah mengimbau untuk pembentukan kontingen dilakukan satu tahun sebelum AG. Ini menjadi acuan kami," paparnya.

Untuk itu, per 1 Februari mendatang, pelatnas AG sudah akan mulai berjalan guna mempersiapkan para atlet untuk dapat memperbaiki peringkat di multiajang se-Asia itu.

Media Indonesia, 4 Januari 2010

Tidak ada komentar: